Wednesday, April 26, 2017

Peta Konsep Termodinamika

Peta Konsep Termodinamika - Hukum II termodinamika mengisyaratkan kepada Anda bahwa lebih mudah menghancurkan sesuatu daripada membangun. Gedung misalnya, untuk menghancurkannya 


Anda hanya memerlukan waktu dalam hitungan detik. Sebaliknya, untuk membangun sebuah gedung diperlukan waktu berhari-hari, bahkan terkadang sampai beberapa tahun.  

Peta Konsep Termodinamika

Peta Konsep Termodinamika
Peta Konsep Termodinamika

Sewaktu di SMP Anda sudah mempelajari tentang kalor atau panas. Energi kalor tidak hanya sebatas dapat digunakan untuk menaikkan suhu benda, mengubah ukuran benda, ataupun mengubah wujud benda. Energi kalor dapat digunakan untuk banyak hal. Misalnya, untuk menghasilkan tenaga pada mesinmesin kalor seperti mesin diesel, otto, dan rankine. Jika kalor dipaksa mengalir dari suhu rendah ke suhu tinggi, maka tempat yang bersuhu rendah makin lama makin “dingin”. Prinsip ini dipakai pada mesin pendingin seperti AC dan kulkas.

Pada kehidupan sehari-hari Anda tentu banyak menemui peralatan yang menerapkan konsep termodinamika. Misalnya, radiator yang tersimpan pada setiap mesin mobil merupakan alat termodinamika yang dapat menyerap panas yang cukup tinggi. Bayangkan bila mobil tidak memakai pendingin radiator, mungkin dalam waktu relatif singkat mobil tersebut akan terbakar habis.

Termodinamika merupakan salah satu cabang ilmu fisika yang memusatkan perhatian pada energi (terutama energi panas) dan transformasinya. Transformasi energi pada termodinamika berlandaskan pada dua hukum, yaitu hukum pertama termodinamika yang merupakan pernyataan lain dari hukum
kekekalan energi dan hukum kedua termodinamika yang memberi batasan apakah suatu proses dapat berlangsung atau tidak.

Sebelum menggunakan hukum-hukum termodinamika Anda perlu mendefinisikan terlebih dahulu sistem dan lingkungan. Sistem adalah suatu benda atau keadaan yang menjadi pusat perhatian. Sedangkan lingkungan merupakan segala sesuatu di luar sistem yang dapat memengaruhi keadaan sistem secara langsung. Apabila antara sistem dan lingkungan memungkinkan terjadinya pertukaran materi dan energi, maka sistemnya disebut sistem terbuka.  

Jika hanya terbatas pada pertukaran energi disebut sistem tertutup. Sedangkan jika pertukaran materi maupun energi tidak mungkin terjadi, maka disebut sistem terisolasi. Sistem dan lingkungan dinamakan semesta.  

Nah, itulah Peta Konsep Termodinamika yang bisa garda pengetahuan rangkum khusus untuk anda.

Artikel Terkait

Peta Konsep Termodinamika
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email